Manggarai, Jakarta Selatan – Di tengah reruntuhan rumah yang hangus terbakar, harapan masih menyala. Pada Selasa, 20 Agustus 2024, LAZNAS Djalaluddin Pane Foundation hadir untuk memberikan bantuan kepada warga terdampak kebakaran di Manggarai, Jakarta Selatan, terutama bagi anak-anak sekolah yang kehilangan tempat tinggal dan perlengkapan mereka.
Salah satu yang terkena dampak kebakaran ini adalah Ustad Deden, mitra LAZNAS Djalaluddin Pane Foundation. “Rumah saya ikut terbakar, tapi Alhamdulillah, kami masih diberi kesehatan. Kehadiran bantuan ini benar-benar meringankan beban kami, terutama untuk anak-anak,” ucap Ustad Deden dengan penuh rasa syukur.
Kebakaran yang terjadi pada 13 Agustus 2024 menghanguskan lebih dari seribu rumah, dan menurut data BPBD DKI Jakarta, sebanyak 3.332 jiwa dari 1.172 kepala keluarga terdampak. Di antara mereka, anak-anak menjadi korban yang paling membutuhkan perhatian, terutama untuk bisa kembali bersekolah dengan perlengkapan yang memadai.
Isman, perwakilan dari tim LAZNAS DPF yang sebelumnya sudah melakukan assessment ke lokasi, menyampaikan, “Kami melihat langsung betapa besar dampak kebakaran ini terhadap warga, terutama anak-anak. Setelah assessment, kami segera memutuskan untuk memprioritaskan kebutuhan sekolah mereka. Kami ingin memastikan bahwa meskipun mereka kehilangan tempat tinggal, pendidikan mereka tetap berjalan.”
LAZNAS Djalaluddin Pane Foundation, dengan sigap, menyalurkan bantuan berupa air mineral, tas sekolah, dan alat tulis. Bagi anak-anak, bantuan ini menjadi langkah pertama untuk bangkit dan melanjutkan kehidupan mereka. Seorang ibu bernama Siti, yang anaknya menerima bantuan, mengungkapkan kebahagiaannya, “Anak saya sempat sedih karena semua barang sekolahnya habis terbakar. Tapi sekarang dia bisa kembali semangat ke sekolah. Terima kasih banyak.”
Farhan, perwakilan dari tim program LAZNAS Djalaluddin Pane Foundation yang turun langsung ke lokasi, menyampaikan, “Kami memahami betapa sulitnya situasi ini, terutama bagi anak-anak yang kehilangan tempat tinggal dan perlengkapan sekolah. Kami berharap, melalui bantuan ini, anak-anak bisa kembali melanjutkan pendidikan mereka dengan lebih ringan.”
Bantuan yang diberikan oleh LAZNAS Djalaluddin Pane Foundation bukan hanya untuk meringankan beban materi, tetapi juga menghidupkan kembali semangat belajar dan harapan di tengah bencana. Meski rumah telah rata dengan tanah, tekad untuk terus maju dan menghadapi hari esok tak pernah padam.
“Setiap kita punya peran untuk meringankan beban saudara kita. Terima kasih kepada para donatur yang telah berpartisipasi. Semoga kebaikan ini menjadi jalan bagi mereka yang membutuhkan,” tutup Isman dengan penuh harapan.
